Jumat, 18 Februari 2022

BERTANAM BAWANG MERAH DALAM POT


Bawang merah merupakan salah satu bumbu dapur yang banyak digunakan oleh ibu tangga di Indonesia. Akan tetapi pasokan bawang merah sering tidak mencukupi kebutuhan, sehingga sering terjadi kenaikan harga bawang merah di pasaran.

Untuk mengatasi hal tersebut, setiap rumah tangga dapat membudidayakan bawang merah sendiri. Hal tersebut seperti yang telah saya anjurkan ke anggota KWT saya dalam memanfaatkan pekarangannya dan hasilnya cukup memuaskan. Bawang merah dapat ditanam dalam pot, polybag, kaleng bekas maupun plastik bekas di pekarangan. Yuk kita menanam bawang merah sendiri.




MEDIA TANAM
-       Media  tanam  harus  sudah  siap  paling lambat  dua  minggu  sebelum  tanam  supaya terjadi pemadatan media yang sempurna.
-     Media   yang  baik  untuk  digunakan  terdiri  dari  tanah gembur  atau  tanah lapisan atas,  kompos/pupuk kandang, dan sekam padi dengan perbandingan volume 1 : 1 : 1. Aduk ketiga bahan  ini sampai tercampur rata, kemudian masukan ke pot.
-   Jika tidak ada sekam padi, cukup menggunakan tanah & kompos/pupuk kandang dengan perbandingan 2 : 1.

 PENANAMAN

  •  Untuk menanam di polybag atau pot dapat disemai terlebih dahulu atau langsung ditanam dalam polybag
  • Benih berupa siung bawang merah dipotong 1/3 bagian dari pucuknya. perlakuan ini mempunyai keuntungan antara lain:
  1.  Umbi cepat tumbuh dan bertunas
  2. Pertumbuhan merata
  3. Banyak anakan sehingga umbi meningkat


Tanam hanya 2/3 bagian umbi, jangan sampai terbenam semua agar tidak mudah busuk kemudian disiram



Simpan ditempat yang teduh selama 2 hari dan disiram air secukupnya. Setelah 2 hari baru letakkan tanaman ditempat yang banyak sinar mataharinya.

Penyulaman dilakukan apabila ada biji yang tidak tumbuh, penyulaman dilakukan 1 Minggu Setelah Tanam 

PEMELIHARAAN TANAMAN 

  • Bawang merah tidak suka media tanam yang becek karena umbinya bisa mudah busuk. Usahakan lembab biasa saja, tidak kering pula.
  • Letakkan pot ditempat yang terkena cahaya matahari langsung karena bawang merah suka panas
  • Pemupukan dibenamkan dalam tanah sedalam 10 cm ditepi wadah/polybag sebanyak 2 kali. Pemupukan pertama dilakukan umur 10 hari Hari Setelah Tanam (HST) dan 30 HST menggunakan pupuk NPK 15-15-15 dengan dosis yang sama sebanyak 1/2 sendok makan.
PANEN DAN PASCAPANEN
-          Setelah umbi beranak banyak dan setelah daun terkulai, maka umbi siap dipanen
-    Jika sudah waktunya panen, cabut saja seluruh tanamannya. Kalau mau menanamnya lagi, sisakan satu bonggol umbi agar dia berkembang lagi.
-          Setelah dipanen umbi dijemur sampai kering agar tahan simpan.




Sumber:
-          BPTP Kalimantan Barat. Teknologi Budidaya Bawang Merah Di Lahan Gambut

Tidak ada komentar:

Posting Komentar